Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Contoh Energi Alternatif yang Ada di Sekitar

Kompas.com - 06/11/2023, 09:10 WIB
Albertus Adit

Penulis

Atau kotoran sapi juga bisa dimanfaatkan menjadi biogas. Biogas merupakan gas yang dihasilkan oleh fermentasi dari bahan-bahan organik termasuk di antaranya kotoran manusia dan hewan.

Atau dari limbah domestik (rumah tangga), sampah biodegradable atau setiap limbah organik yang biodegradable dalam kondisi tanpa udara.

Baca juga: 4 Contoh Energi Alternatif, Siswa Sudah Tahu?

4. Energi alternatif arang

Kita sering menjumpai penjual sate di pinggir jalan. Mereka menggunakan arang sebagai bahan bakar untuk memanggang sate.

Arang terbuat dari kayu bakar juga batok kelapa. Arang merupakan sumber energi alternatif. Ini juga sudah ada sejak zaman dahulu.

Arang merupakan bahan bakar yang dapat diperbaharui, selama ada tumbuhan kayu yang tumbuh selama itu juga arang bisa diproduksi.

Bahkan pembuatan arang dapat memanfaatkan kayu-kayu yang tidak dapat difungsikan lagi untuk keperluan lain, misalnya pohon bagian akar dan ranting-ranting. Ada pula yang membuat arang dari bahan tempurung kelapa.

Arang adalah sisa pembakaran kayu yang belum menjadi abu, jadi kayu yang dibakar dengan cara tertentu sehingga menghasilkan kayu yang berwarna hitam menyerupai batu bara.

Setelah menjadi arang kayu, maka arang menjadi ringan karena tidak adanya kandungan air di dalam kayu.

Sedangkan arang briket adalah salah satu jenis sumber energi alternatif yang memiliki keunggulan tersendiri dan bisa dikatakan jauh lebih efektif dan efisien dibandingkan dengan batubara.

Baca juga: Geothermal, Sumber Energi Terbarukan dan Ramah Lingkungan

Jadi itulah beberapa contoh energi alternatif yang ada di sekitar kita. Misalnya saja angin, air atau kotoran sapi menjadi biogas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com