5 Cara agar Anak Menyukai Pelajaran Sains

Kompas.com - 07/01/2020, 13:48 WIB
Ayunda Pininta Kasih,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

Sumber

Menurut sebuah studi, anak perempuan bahkan memiliki minat positif sama dengan anak laki-laki terhadap sains sejak sekolah dasar. Saat memasuki sekolah menengah tingkat pertama, minat anak laki-laki terhadap sains, teknologi, dan matematika memang menjadi dua kali lipat lebih tinggi.

Baca juga: Kisi-kisi UN 2020 SMP/MTs: Bahasa Indonesia, Inggris dan Matematika

“Bila kini Anda memiliki anak usia sekolah dasar, jangan sia-siakan minat mereka terhadap sains yang masih bisa dipupuk. Jika memiliki anak perempuan, dorong dia untuk belajar tentang dinosaurus dan bermain dengan komputer,” saran direktur eksekutif Children’s Creativity Museum di San Francisco.

4. Belajar dari rumah

Tak hanya di sekolah, ekskul, atau museum, ketertarikan akan sains juga perlu ditumbuhkan di rumah bersama orangtua.

“Sederhananya orang tua bisa menanyakan tentang mengapa cahaya bisa memantul di air, lalu luangkan waktu bersama anak untuk mempelajarinya,” saran Traci Wierman, penasihat untuk bidang kurikulum di The Lawrence Hall of Science, University of California, Berkeley.

Bisa juga orang tua menjelaskan mengapa hujan bisa turun, mengapa awan bisa berwarna putih dan abu-abu, serta mengapa suara petir bisa muncul.

5. Pola pikir orangtua

Orangtua perlu mengubah pemikiran kalau sains adalah pelajaran yang menguras otak dan membosankan, sebab pola pikir itu dapat memengaruhi minat anak terhadap sains.

Jadi, mulailah mengoleksi buku-buku berkaitan dengan sains, seperti National Geographic untuk anak-anak. Bisa juga buku lain yang mengulas tentang hewan atau cuaca. Atau pilihlah tayangan anak yang banyak menyuguhkan eksperimen sains.

Orangtua juga bisa mengenalkan anak pada insinyur, dokter, bahkan ahli biologi. Kenalkan anak tentang asyiknya profesi tersebut, apa yang bisa dia lakukan saat dewasa, hingga alat-alat apa yang bisa dia ‘mainkan’.

Wierman berpendapat, intinya orangtua hanya perlu meluangkan waktu lebih banyak untuk menjelaskan sesuatu dari sisi sains kepada anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau