Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Sekolah Kedinasan Ini Tidak Kalah Populer dari PTN

Kompas.com - 05/02/2020, 17:01 WIB
Ayunda Pininta Kasih,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

4. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).

Walau sempat kontroversial, namun IPDN masih menjadi pilihan banyak anak SMA untuk melanjutkan pendidikan tinggi. Berada di bawah Kementrian Dalam Negeri, kampus IPDN berada tak jauh dari Kota Bandung, yakni di Jatinangor, Jawa Barat.

Program studi: Kebijakan Pemerintahan, Politik Pemerintahan, Manajemen Sumber Daya Manusia, Manajemen Keuangan, Manajemen Pemerintahan, Manajemen Pembangunan, Kebijakan Pemerintahan.

Website resmi: http://spcp.ipdn.ac.id/spcp/.

5. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)

Bila Amerika Serikat memiliki Central Intelligence Agency (CIA) yang menjadi salah satu badan intelijen pemerintah federal Amerika Serikat, Indonesia juga memiliki Badan Intelijen Nasional alias BIN. BIN merupakan organisasi intel yang membawahi sekolah kedinasan STIN.

Program studi: Agen dan Analis Intelijen.

Baca juga: PTN Paling Sulit Ditembus di SBMPTN, Intip Skor UTBK dan Keketatannya

Website resmi: http://stin.ac.id.

6. Sekolah Tinggi Meteorologi Kilmatologi dan Geofisika (STMKG)

Tertarik mempelajari soal perubahan iklim dan meteorologi? STMKG bisa pertimbangan untuk melanjutkan studi di perguruan tinggi. Berada di bawah BMKG, perguruan tinggi kedinasan ini mempersiapkan para lulusan untuk bisa menjalankan tugas badan meteorologi itu sendiri.

Program studi: Meteorologi, Klimatologi, Geofisika, Instrumentasi.

Website resmi: http://ptb.stmkg.ac.id.

7. Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir (STTN)

Perguruan tinggi kedinasan STTN berada di bawah Badan Tenaga Nuklir (BATAN), merupakan satu-satunya sekolah kedinasan di Indonesia yang benar-benar fokus pada bidang teknologi nuklir.

Program studi: Teknofisika Nuklir dan Teknokimia Nuklir

Website resmi: http://sttn-batan.ac.id,

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com