Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/04/2020, 16:35 WIB
|

KOMPAS.com - Kabar yang beredar di masyarakat terkait virus corona atau Covid-19 terkadang ada yang benar juga ada yang tidak benar atau hoaks. Karena itu dibutuhkan aplikasi yang bisa memuat informasi tentang virus corona.

Hal inilah yang mendorong sejumlah mahasiswa Universitas Indonesia (UI) menciptakan sebuah Platform Penyedia Asesmen Risiko terkena Covid-19 bernama "EndCorona".

Melansir laman resmi UI, tujuan aplikasi ini sebagai upaya untuk mendeteksi risiko secara mandiri serta mencegah berkembangnya berita hoaks terkait Covid-19 di masyarakat.

Baca juga: Gunakan Sinar UV, Bilik Disinfeksi Karya FT-UI Matikan Virus 10 Detik

Adapun aplikasi yang dibuat mahasiswa Fakultas Kedokteran UI (FKUI) dan Fakultas Ilmu Komputer UI (Fasilkom UI) itu telah di soft launching pada Rabu (1/4/2020) secara live streaming melalui Akun Youtube resmi FKUI.

Kini, aplikasi EndCorona telah dapat diakses di endcorona.fk.ui.ac.id dan atau endcorona.id melalui komputer ataupun ponsel.

Fitur asesmen risiko corona

Aplikasi ini dilengkapi dengan berbagai fitur yang membantu masyarakat dalam menghadapi wabah Covid-19 di Indonesia. Salah satunya, fitur asesmen untuk mengetahui kondisi diri sendiri mengenai risiko mengalami Covid-19.

Asesmen ini dapat digunakan untuk mengelompokkan pengguna sesuai kerentanannya mengidap Covid-19 dengan kategori:

  • risiko rendah
  • hati-hati
  • rentan
  • sangat rentan

Aplikasi EndCorona juga hadir sebagai kanal informasi dan edukasi untuk membantu masyarakat menemukan pengetahuan yang benar berdasarkan Ilmu Kedokteran, memberikan informasi, situasi terkini, dan mencegah berkembangnya berita hoaks mengenai Covid-19.

Menurut Inisiator EndCorona, Arya Lukmana yang juga mahasiswa FKUI angkatan 2018, fitur yang ada di dalam EndCorona terdiri atas:

  • Asesmen kerentanan Covid-19
  • Hotline Lengkap rumah sakit di Indonesia dan Dinkes daerah se-Indonesia
  • Helpline FKUI
  • Konten edukasi dan berita terpercaya
  • Statistik harian
  • Data tracking untuk penelitian

"Kami berharap, melalui aplikasi ini masyarakat dapat menyadari akan risiko mereka terkena Covid-19 dan bertindak sesuai dengan kerentanan masing-masing," ujarnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+