Rasulullah SAW menyampaikan seluruh ajaran yang diterimanya dari Allah SWT bahkan sampai hal yang terkecil pun sehingga umat manusia mempunyai pedoman dalam kehidupannya.
Kewajiban mencontoh dan menerapkan salah satu sikap Rasulullah yaitu menyampaikan amanah yang ia dapat kepada orang yang berhak menerima dan tidak satupun tidak sampai kepada alamatnya.
Misalkan, Budi disuruh ibunya untuk menyampaikan dan memberikan titipan uang kepada ibu pemilik warung. Tetapi dia tidak memberikan uang tersebut, malah menggunakannya untuk jajan. Berarti Budi tidak menyampaikan amanah yang diberikan oleh ibunya kepadanya.
Sifat fathonah merupakan sifat yang pasti dimiliki. Kita pahami betapa sulitnya tugas yang di emban Rasulullah SAW sehingga wajib memiliki sifat cerdas.
Rasulullah SAW terkenal sebagai seorang yang cerdas dan pandai, serta sangat arif dan bijaksana. Dalam mengambil keputusan didasari dengan pertimbangan dan pemikiran matang.
Tugas orangtua sebagai pendidik harus mengondisikan agar anak rajin belajar, menjadi anak cerdas dan pandai. Termasuk di dalamnya mendampingi dan memfasilitasi berbagai kebutuhan penunjang belajar.
Jadi dengan meneladani sifat cerdas Rasul, kita dapat melewati berbagai rintangan dalam kehidupan sehari-hari, terutama anak-anak.
Baca juga: Belajar di Rumah Diperpanjang, Kemendikbud: Berikan Materi Life Skill dan Karakter
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.