Menurut narasumber, dr Ryu Hasan, pengetahuan genom SARS-CoV2 dapat digunakan untuk berbagai hal.
Salah satunya adalah mencari tahu asal-usulnya: SARS-CoV2 ditunjukkan bukan sebagai virus hasil buatan atau rekayasa manusia, melainkan hasil evolusi dari coronavirus yang mirip dengannya di hewan, diduga kelelawar atau trenggiling.
Manfaat lainnya adalah dalam pencarian obat dan vaksin. Para saintis bisa mencari bagian tertentu genom SARS-CoV2 untuk dijadikan sasaran obat atau vaksin.
Diharapkan, dengan menemukan atau merancang zat yang bisa menghambat aktivitas genetis virus, kita akan mendapatkan obat dan vaksin yang bisa menjadi jalan keluar dari pandemi.
Buku Gen bisa didapatkan di: