KOMPAS.com - Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengungkapkan perhatiannya agar sekolah dapat menjadi instrumen mengangkat derajat seseorang.
Hal ini disampaikan Anies Baswedan saat menghadiri Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka menjaring aspirasi organisasi profesi, pakar dan organisasi pendidikan yang dilakukan secara daring (10/6/2020).
“Concern utama kita jangan sampai di Jakarta ini justru skema pengelolaan menerimaan siswa tidak menempatkan sekolah sebagai instrumen yang bisa mengangkat derajat sosial ekonomi, dan sekolah sebagai instrumen menghasilkan rasa keadilan,” ujar Anies.
Ia melanjutkan, ”nampaknya ini harus kita lakukan secara sengaja, artinya secara terancana, penuh dengan perhitungan untuk bisa menjadikan sekolah sebagai eskalator.”
Baca juga: Ini Link, Syarat dan Tahapan Lengkap PPDB DKI Jakarta yang Dibuka Hari Ini
Gubernur DKI Jakarta ini mengharapkan sekolah bisa menjadi pengungkit yang mendorong seseorang untuk "naik kelas".
“Jadi bila itu bisa kita kerjakan maka sekolah-sekolah di Jakarta betul-betul jadi pengungkit, kami melihat perlunya aturan mekanisme yang memungkinkan bagi kita untuk mendorong itu,” ucap Anies.
Dalam kesempatan sama, Anies juga meminta dipertimbangkan pembahasan mengenai concern pengangkatan derajat dalam hal pendidikan.
Anies menyampaikan, “poin ini mohon dipertimbangkan secara serius. Jakarta adalah tempat di mana kita semua banyak datang ke kota ini berbakal hasil pendidikan. Di kota ini kita di naik kelaskan dari bukan siapa-siapa, datang kesini numpang ditempat keluarga numpang di tempat kerabat.”
Ia melanjutkan, “zaman dulu dengan bis, dengan kendaraan apa adanya, dan sekarang sudah punya mobil, sudah punya rumah, hidup sejahtera.”
“Kita ingin di kota ini proses eskalator ini tetap bisa berjalan. Jangan sampai sekolah-sekolah kita hanya menjadi tempat di mana mereka yang belum sejahtera tidak dapat kesempatan yang sama dibandingkan mereka yang sudah sejahtera,” tegas Anies.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.