Bukan saja guru yang dimudahkan dengan adanya opsi untuk merekam materi pembelajaran, para siswa yang mengalami kesulitan dalam memahami materi juga dapat langsung bertanya pada guru dan sebaliknya.
Guru juga dapat menjelaskan materi pelajaran dengan bantuan virtual whiteboard atau berbagi layar (share screen) pada siswa.
Dengan begitu, guru dapat lebih optimal dalam menunaikan tugasnya, sementara siswa bisa lebih mudah dalam menerima materi yang diajarkan.
Baca juga: Guru, Kemendikbud Gelar Webinar Asesmen dan Pembelajaran Literasi-Numerasi
Ketika guru ingin memberikan PR, menu PR dan menu Project hadir untuk membantu baik guru maupun siswa. Termasuk untuk memberikan penilaian bagi siswa.
Untuk mengetahui capaian siswa, guru dapat memanfaatkan fitur Ujian.
Soal dapat dibuat sendiri sesuai dengan standar masing-masing sekolah atau menggunakan kumpulan soal yang ada di bank soal Kelas Pintar, yang sudah disesuaikan dengan kurikulum nasional.
Laporan hasil ujian online yang dikerjakan siswa nantinya bisa diperoleh secara realtime.
Sementara itu, menu Monitoring bertindak dalam membantu guru atau tenaga pengajar dalam memantau dan mengawasi siswa saat ujian online.
Baca juga: 8 Perguruan Tinggi BUMN Tawarkan Beasiswa S1, Subsidi Biaya Kuliah
Dengan begitu, interaksi antara guru dan murid di kelas tatap muka dapat dirasakan kembali walau secara virtual.
Jika pun fitur Sekolah tidak digunakan, pemanfaatan solusi Kelas Pintar tetap bisa digunakan oleh siswa.
Mulai dari materi yang telah disesuaikan dengan kurikulum yang berlaku (SD-SMA), berbagai metode penyampaian yakni dalam bentuk tulisan atau text, serta audio dan visual.
Semua bisa diakses bukan saja dari laptop atau komputer, tetapi juga smartphone dan tablet.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.