Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Penelitian: Adopsi Teknologi Digital Berkorelasi dengan Pertumbuhan Ekonomi

Kompas.com - 09/09/2020, 20:31 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

Keempat, bukti empiris dari berbagai studi dan penelitian memperlihatkan bahwa adopsi teknologi digital memiliki korelasi yang kuat dengan pertumbuhan ekonomi dunia.

Oleh karena itu, prospek ekonomi digital sebagai sumber pertumbuhan ekonomi di era normal baru sangat menjanjikan.

Kelima, globalisasi ekonomi masih diperlukan oleh semua negara untuk mendukung kesejahteraan seluruh umat manusia sehingga ke depan ekonomi digital akan menjadi fondasi konektivitas dan perdagangan lintas negara.

Baca juga: Perguruan Tinggi Diharapkan Jadi Kunci Penguatan Ekonomi

Kisah sukses ekonomi digital

Penulis Azka Aufary Ramli (paling kanan) merupakan Wakil Sekertaris Jenderal Ekonomi Kreatif DPP AMPI dan Sekjen Bakornas Fokusmaker.DOK. PRIBADI Penulis Azka Aufary Ramli (paling kanan) merupakan Wakil Sekertaris Jenderal Ekonomi Kreatif DPP AMPI dan Sekjen Bakornas Fokusmaker.
Kita bisa melihat cerita sukses dari industri e-commerce yang mendapatkan momentum pertumbuhan luar biasa saat pandemi, dan saat industri lain mengalami kejatuhan.

Amazon, toko online terbesar di Amerika Serikat, membukukan kenaikan penjualan 26% selama kuartal I-2020, dan sanggup merekrut 175.000 pegawai baru saat korporasi lain terpaksa melakukan PHK.

Total transaksi Shopee di enam negara di Asia Tenggara termasuk Indonesia dan Taiwan meningkat dari US$ 203,5 juta menjadi US$ 429,8 juta atau naik 111,2 persen.

Jumlah konsumen Alibaba Group di Tiongkok naik dari 654 juta menjadi 726 juta pada periode yang sama, dan menargetkan 2 miliar konsumen serta pembukaan 100 juta lowongan kerja baru di dunia dalam lima tahun ke depan.

Penulis Azka Aufary Ramli merupakan Wakil Sekertaris Jenderal Ekonomi Kreatif DPP AMPI dan Sekjen Bakornas Fokusmaker.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com