Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerakan "Aku Baca" Kompas Gramedia Dukung "Desa Membaca, Membaca Desa"

Kompas.com - 19/09/2020, 15:18 WIB
Elisabeth Diandra Sandi,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Gerakan literasi "Aku Baca" dari Kompas Gramedia (KG) mendonasikan lebih dari 300 eksemplar buku untuk menumbuhkan minat serta budaya membaca kepada Taman Baca Pojok Budaya Panggungharjo di Yogyakarta pada Rabu (16/9/2020).

Melalui program bertajuk Desa Membaca, Membaca Desa, gerakan #AkuBaca berkolaborasi dengan Pojok Budaya Panggungharjo agar masyarakat bisa menggali dan merevitalisasi nilai budaya lokal lewat literasi.

Kepala Desa Panggungharjo Wahyudi pun menyampaikan terima kasih atas kolaborasi ini.

“Kami bersyukur dan berterima kasih kepada Gerakan #AkuBaca dan Kompas Gramedia yang turut berkolaborasi dan berkontribusi dalam upaya pengembangan Desa Panggungharjo,” ujar Wahyudi saat acara donasi buku. 

Baca juga: Najwa Shihab: Ada 4 Miskonsepsi dan Tantangan Literasi di Era Digital

Gerakan kolaborasi literasi ini dapat terjadi karena kedua belah pihak memiliki visi misi terpadu dan selaras dalam gerak langkah di bidang literasi.

Terkait tingkat literasi di Indonesia, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah membuat peneltiian untuk menentukan Indeks Aktivitas Literasi Membaca (Alibaca) pada 2019.

Berdasarkan riset tersebut, Kemendikbud menemukan rata-rata indeks Alibaca di Indonesia tergolong rendah dengan angka 37,32 persen. Dari 16 indikator untuk menghitung hasil riset ini, masyarakat yang memiliki budaya untuk memanfaatkan taman bacaan masih tergolong sangat rendah (1,03).

Peran dunia usaha untuk literasi

Tim penelitian pemeringkatan literasi melalui indeks literasi nasional ini memberi rekomendasi kepada pemerintah pusat maupun daerah, swasta atau dunia usaha, dan masyarakat untuk turut menaikan angka literasi di Indonesia.

Bagi swasta, perusahaan dapat mendukung dengan membantu penambahan koleksi buku dan pemenuhan akses terhadap bahan-bahan literasi melalui dana tanggung jawab sosial (Corporate Social Responsibility / CSR), seperti tindakan Kompas Gramedia.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Modus Kecurangan Baru UBTK SNBT 2025: Peserta Pasang Kamera di Behel Gigi

Modus Kecurangan Baru UBTK SNBT 2025: Peserta Pasang Kamera di Behel Gigi

Edu
Viral Dugaan Kebocoran Soal UTBK 2025, Ketua SNPMB: Itu Tak Akan Terjadi

Viral Dugaan Kebocoran Soal UTBK 2025, Ketua SNPMB: Itu Tak Akan Terjadi

Edu
Viral Dugaan Kecurangan UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB: Itu Ada Saja, Kami Investigasi

Viral Dugaan Kecurangan UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB: Itu Ada Saja, Kami Investigasi

Edu
Viral Kebocoran Soal UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB Buka Suara

Viral Kebocoran Soal UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB Buka Suara

Edu
6 Modus Kecurangan Siswa di UTBK SNBT 2025, Ada Kamera di Behel Gigi

6 Modus Kecurangan Siswa di UTBK SNBT 2025, Ada Kamera di Behel Gigi

Edu
Menarik Ditiru, 7 Cara SMA Al-Azhar Gelar Pensi di Mal dan Hadirkan Sheila on 7

Menarik Ditiru, 7 Cara SMA Al-Azhar Gelar Pensi di Mal dan Hadirkan Sheila on 7

Edu
Survei KPK Ungkap Praktik Menyontek Pelajar dan Kedisiplinan Guru-Dosen, Ini Hasilnya

Survei KPK Ungkap Praktik Menyontek Pelajar dan Kedisiplinan Guru-Dosen, Ini Hasilnya

Edu
Cegah Kecurangan UTBK 2025, Unair Wajibkan Peserta Pakai Sandal

Cegah Kecurangan UTBK 2025, Unair Wajibkan Peserta Pakai Sandal

Edu
2 Hari UTBK SNBT 2025 Digelar, Ada 14 Kasus Kecurangan Ditemukan

2 Hari UTBK SNBT 2025 Digelar, Ada 14 Kasus Kecurangan Ditemukan

Edu
Perluas Pendidikan Diaspora, LSPR Institute dan Kyungwoon University Jalin Kolaborasi

Perluas Pendidikan Diaspora, LSPR Institute dan Kyungwoon University Jalin Kolaborasi

Edu
SMA Cahaya Rancamaya Jadi Perwakilan Jawa Barat dalam Program SMA Unggul Garuda 2025

SMA Cahaya Rancamaya Jadi Perwakilan Jawa Barat dalam Program SMA Unggul Garuda 2025

Edu
Belum Lulus, Sudah Sertifikasi: Mahasiswa MNP Tempuh Pelatihan MICE bersama Profesional

Belum Lulus, Sudah Sertifikasi: Mahasiswa MNP Tempuh Pelatihan MICE bersama Profesional

Edu
Kisah Ines, Tempuh Perjalanan dari Papua ke Surabaya agar Bisa Ikut UTBK 2025

Kisah Ines, Tempuh Perjalanan dari Papua ke Surabaya agar Bisa Ikut UTBK 2025

Edu
Banyak Siswa Di Sekolah Masih Suka Menyontek, Ini Kata Mendikdasmen

Banyak Siswa Di Sekolah Masih Suka Menyontek, Ini Kata Mendikdasmen

Edu
4 Tips Antar Anak Ikut UTBK SNBT 2025, Orangtua Segera Cek

4 Tips Antar Anak Ikut UTBK SNBT 2025, Orangtua Segera Cek

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau