Editor: Usakama
KOMPAS.com - Bosan dengan komik yang alurnya biasa saja? Atau, ingin mencari komik yang lucu dan out of the box?
Sepertinya, kamu perlu melirik komik sport yang satu ini. Tetapi jangan khawatir, komik olahraga ini tidak membuatmu berpikir keras atau bakal merasa bosan dengan alur olahraga yang itu-itu saja.
Dijamin, rasa humormu bakal pecah dengan sosok Aoyama si atlet sepak bola yang anti kotor. Lewat Komik Clean Freak! Aoyama kun, komik ini bergenre sport comedy. Konsep cerita dan karakter dari sang komikusnya cukup unik dan menarik. Kalau dipikir memangnya ada, orang yang sangat anti-kotor tapi mau repot-repot bermain sepak bola?
Untuk ceritanya, bermula dari Jepang yang gempar akan aksi salah seorang pemain muda berbakat, Aoyama yang menunjukkan aksi cemerlangnya di ajang U-16.
Baca juga: Intip Kehidupan Geisha Lewat Menu Andalan Koki Jepang
Namun, seusai ajang tersebut, sosoknya tak ditemukan beraksi di klub terkenal SMA mana pun. Ternyata, Aoyama memilih masuk ke klub sepak bola SMA Fujimi yang tidak begitu terkenal.
Banyak pihak termasuk media massa yang penasaran. Sebenarnya apa kelebihan yang ada di Klub Fujimi, yang tidak ada di klub-klub terkenal lain? Namun Aoyama memberikan jawaban cukup mengejutkan. Karena klub sepak bola SMA Fujimi memiliki seragam berwarna putih bersih.
Lebih jauh, Aoyama ternyata adalah seorang yang sangat anti-kotor alias clean freak. Agak kontradiksi dengan sosoknya yang menyukai sepak bola dimana siapapun yang bermain pasti jatuh terkena tanah, lumpur, dan debu.
Meski anti-kotor, bukannya dijauhi Aoyama justru sangat terkenal bukan hanya di SMA Fujimi, tapi juga sekolah lain, baik para murid cewek, maupun cowok, bahkan ada fans club Aoyama yang anggotanya sangat banyak.
Walaupun anti-kotor dan ogah bersentuhan dengan orang lain, Aoyama tidak menutup diri dan sifatnya itu justru yang membuat dirinya terlihat cool di mata orang-orang.
Akan tetapi, di klub sepak bola Fujimi ini, para anggotanya tak ada yang menonjol, bahkan terkesan ogah-ogahan dan hanya sekadarnya bermain sepak bola.
Ada trio konyol yang selalu bikin ulah namun kocak, bocchama (alias anak sultan) yang sangat dimanja orangtuanya dan seorang mother complex, lalu sang kapten yang selalu dimabuk cinta.
Belum lagi, ternyata penasihat klubnya juga seorang guru wanita tanpa pengalaman bermain sepak bola. Intinya, bakat Aoyama yang luar biasa pun hanya akan sia-sia jika berada di tim ini.
Baca juga: Intip Karya Terbaru Paulo Coelho, Sang Pemanah
Lalu, prinsip Aoyama yang pantang menyundul bola dan tak mau bertubrukan dengan lawan, membuatnya selalu menjadi incaran di tiap pertandingan. Padahal, saat wawancara, Aoyama berkata bahwa tujuannya bermain sepak bola adalah memenangkan turnamen nasional.
Dan benar saja, Aoyama selalu berhasil membawa Tim Fujimi menang di tiap pertandingan babak penyisihan nasional. Namun, tentu saja lawan yang mereka hadapi ke depannya takkan bisa dilawan hanya dengan kemampuan Aoyama seorang. Bagaimanakah para anggota Fujimi lain menyikapi perjuangan seorang Aoyama?