Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dirjen Vokasi Dorong Politeknik eLBajo Commodus Kembangkan SMK-D2 "Fast Track"

Kompas.com - 24/06/2021, 15:53 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

 

"Ibarat 'pernikahan', link and match pada program SMK-D2 Fast Track bisa dikatakan 'pernikahan segitiga' antara SMK, Kampus Vokasi, dan pihak industri atau calon pengguna lulusan," imbuh Wikan.

Direktur Pendidikan Tinggi Vokasi dan Profesi Diksi, Benny Bandandjaja mengatakan melalui program ini akan tercipta sumber daya manusia yang berkualitas.

“Sehingga ke depan bukan orang luar yang menguasai dunia profesional Labuan Bajo tetapi anak-anak Manggarai sendiri,” ujar Benny.

“Dengan demikian penciptaan SDM di Nusa Tenggara Timur yang unggul, terampil dan berkompeten dapat segera terwujud, demi mendukung visi besar pemerintah membangun Labuan Bajo menjadi Destinasi Pariwisata Super Prioritas," tambah Direktur SMK, M. Bakrun.

Baca juga: Pendidikan Vokasi Diyakini Genjot Kualitas SDM di Sektor Industri

Generasi unggul, kearifan lokal

Dalam kesempatan sama, Ketua Yayasan Bangkit Anak NegeriKu, Noviana Halim juga menyampaikan untuk membangun sebuah lembaga pendidikan yang berkualitas dibutuhkan orang yang fokus dan nekat.

“Kami percaya Politeknik eLBajo Commodus akan menjadi Politeknik yang besar dan bertaraf internasional,” katanya.

Noviana mengatakan, saat ini sudah ada 6 mahasiswa semester 2 dan 4 telah diterima bekerja di industri. Ini merupakan salah satu bukti bahwa PLC telah menjalankan program "Merdeka Belajar, Kampus Merdeka" untuk para mahasiswa.

Dalam pelaksanaannya, PLC melalui kerja sama dengan beberapa industri, kemudian menyusun suatu kurikulum hasil diskusi bersama dengan pihak industri, dan selanjutnya diterapkan secara khusus bagi mahasiswa yang lolos seleksi penerimaan kerja di industri bersangkutan.

Dalam proses selanjutnya, pihak kampus akan memberikan pengakuan terhadap kerja mahasiswa tersebut sebagai bahan penilaian berdasarkan kurikulum yang telah disusun bersama.

Direktur Politeknik eLBajo yang baru saja dilantik pada 18 Juni 2021, I Putu Astawa, berkomitmen agar PLC menjadi unggul dan berdaya saing di level nasional maupun internasional.

Baca juga: Matching Fund Vokasi 2021 Dibuka, Berikut Syarat yang Harus Disiapkan Pengusul

 

Untuk itu dibutuhkan dukungan dari semua pihak mulai dari pemerintah pusat, daerah, dan seluruh civitas akademica.

“Semoga kepemimpinan saya memberikan makna positif di dalam membangun sumber daya manusia di kampus ini. Kita menciptakan generasi yang unggul berdasarkan nilai-nilai kearifan lokal yang kita miliki,” ujarnya.

I Putu Astawa juga merespon pernyataan Wikan dengan berkata, "Politeknik eLBajo Commodus siap untuk secepatnya merintis program SMK-D2 Fast Track yang baru diluncurkan oleh Ditjen Pendidikan Vokasi, dengan SMK se-Manggarai Raya”.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com