Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertualang Antar Masa Lewat Mata dan Nyala Api Purba

Kompas.com - 14/08/2021, 09:12 WIB
Sandra Desi Caesaria,
Albertus Adit

Tim Redaksi

Penulis: Nina Andiana, editor buku anak Gramedia Pustaka Utama.

KOMPAS.com - Bagaimana ya rasanya kembali ke masa jutaan tahun yang lalu? Kira-kira suasananya seperti apa ya? Apa yang kira-kira bisa ditemui di sana? Dinosaurus? Mammoth? Atau manusia purba?

Sepertinya bakalan seru jika bisa kembali ke masa lalu dan mencari tahu apa saja kejadian yang terjadi. Tetapi, sekarang anak-anak bisa ikut merasakan petualangan kembali ke masa lalu sekaligus menjelajahi masa depan lewat buku terakhir dalam seri Mata karya Okky Madasari.

Serunya, dalam buku “Mata dan Nyala Api Purba” ini kita tidak hanya diajak ke masa lalu. Kita bahkan diajak ke masa depan, membayangkan berbagai teknologi baru yang bakal tersedia bertahun-tahun mendatang.

Baca juga: Ajak Anak Belajar Mengenal Bagian Tubuh di Komik Cookie Run Science

Kalau dalam 3 buku sebelumnya Matara kecil diceritakan menjelajahi berbagai pulau dan tempat di Indonesia Timur, dalam buku terbaru ini Matara sudah jadi dewasa. Matara kini jadi guru biologi di sekolah berteknologi tinggi yang mendidik siswa-siswa terbaik dari seluruh Indonesia.

Di sekolah ini semuanya serba modern. Segala sesuatunya sudah otomatis dan terjadwal. Tidak ada lagi pelajaran di kelas seperti yang sekarang ini kita lakukan. Selain belajar bersama, siswa-siswa juga diperbolehkan fokus pada bidang khusus yang benar-benar membuat mereka tertarik.

Baca juga: Ajari Anak Terbiasa Hidup Sehat lewat Tiga Karakter Lucu

Di sinilah petualangan Matara bersama Binar, salah satu siswanya dimulai. Binar yang selalu ingin tahu dan sangat cerdas melakukan percobaan genetika dan hasilnya sungguh-sungguh di luar dugaan siapa pun. Ini menjadi pencapaian besar dalam bidang ilmu pengetahuan, tapi sekaligus juga tantangan besar karena ada banyak hal yang belum diketahui tentang penemuan ini.

Baca juga: Mengenal Dunia Perempuan lewat Lebih Senyap dari Bisikan

Penemuan ini bahkan akhirnya membawa mereka ke masa jutaan tahun lalu, ketika manusia modern seperti kita bahkan belum ada.

Penasaran kan bagaimana petualangan Matara dan Binar di masa lalu sekaligus masa depan? Buku “Mata dan Nyala Api Purba” sudah tersedia toko Gramedia terdekat dan juga Gramedia Official Store di berbagai situs belanja online.

Jangan lupa baca juga buku-buku sebelumnya dalam seri Mata karya Okky Madasari ini:

1. Mata di Tanah Melu

2. Mata dan Rahasia Pulau Gapi

3. Mata dan Manusia Laut

Cek ini juga : https://bit.ly/voucher_artikel/ agar kamu bisa mendapatkan voucher diskon pada saat berbelanja seri Mata karya Okky Madasari di Gramedia.com.

Promo Survei GramediaDOK. Gramedia Promo Survei Gramedia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Jadwal Libur Nasional 2025, Bulan April Bisa Libur 15 Hari

Jadwal Libur Nasional 2025, Bulan April Bisa Libur 15 Hari

Edu
Harga Tiket dan Jam Buka Museum Nasional, Sudah Dibuka Hari Ini

Harga Tiket dan Jam Buka Museum Nasional, Sudah Dibuka Hari Ini

Edu
Jadwal dan Lokasi Tes SKD CPNS Kemenag 2024, Digelar Mulai 18 Oktober

Jadwal dan Lokasi Tes SKD CPNS Kemenag 2024, Digelar Mulai 18 Oktober

Edu
Hasil Asesmen Madrasah atau AKMI 2024 Diumumkan, Klik portal-akmi.kemenag.go.id

Hasil Asesmen Madrasah atau AKMI 2024 Diumumkan, Klik portal-akmi.kemenag.go.id

Edu
Beasiswa S2 Oxford University Tanpa Batas Usia, Ada Biaya Hidup Rp 398 Juta

Beasiswa S2 Oxford University Tanpa Batas Usia, Ada Biaya Hidup Rp 398 Juta

Edu
Dua Syarat Lolos SKD CPNS 2024, Tidak Hanya Berdasarkan Passing Grade

Dua Syarat Lolos SKD CPNS 2024, Tidak Hanya Berdasarkan Passing Grade

Edu
Profil Abdul Mu'ti Calon Menteri Dikdasmen 2024-2029, Lulusan IAIN Walisongo

Profil Abdul Mu'ti Calon Menteri Dikdasmen 2024-2029, Lulusan IAIN Walisongo

Edu
Isu Kemendikbud Ristek Dipecah Jadi 3, Siapa Saja Calon Menterinya?

Isu Kemendikbud Ristek Dipecah Jadi 3, Siapa Saja Calon Menterinya?

Edu
Fadli Zon Diminta Prabowo Jadi Menteri, Akan Urusi Bidang Kebudayaan

Fadli Zon Diminta Prabowo Jadi Menteri, Akan Urusi Bidang Kebudayaan

Edu
Sosok Prof. Yassierli, Guru Besar ITB yang Jadi Calon Menteri di Kabinet Prabowo

Sosok Prof. Yassierli, Guru Besar ITB yang Jadi Calon Menteri di Kabinet Prabowo

Edu
Sumpah Dokter Perdana, FK Uhamka Tekankan Pentingnya Integritas dan Profesionalitas Praktik Medis

Sumpah Dokter Perdana, FK Uhamka Tekankan Pentingnya Integritas dan Profesionalitas Praktik Medis

Edu
Kemenkominfo Buka Beasiswa S2, Kuliah Gratis di ITB dan Tel-U

Kemenkominfo Buka Beasiswa S2, Kuliah Gratis di ITB dan Tel-U

Edu
Latar Belakang Pendidikan Abdul Mu'ti, Calon Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Era Prabowo

Latar Belakang Pendidikan Abdul Mu'ti, Calon Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Era Prabowo

Edu
Ada 2 Wakil Menteri Bidang Pendidikan Dasar dan Menengah di Kabinet Prabowo

Ada 2 Wakil Menteri Bidang Pendidikan Dasar dan Menengah di Kabinet Prabowo

Edu
Museum Nasional Dibuka Lagi, Mendikbud: Bisa Menjadi Ruang Publik Edukatif

Museum Nasional Dibuka Lagi, Mendikbud: Bisa Menjadi Ruang Publik Edukatif

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau