Ciri–ciri Meganthropus Paleojavanicus:
Pithecantropus Erectus artinya manusia kera yang berjalan tegak. Ditemukan oleh Eugene Dubois di Trinil pada tahun 1891. Fosil yang ditemukan berupa tulang rahang atas tengkorak, geraham dan tulang kaki. Fosil ini ditemukan pada masa kala Pleistosen tengah.
Baca juga: Siswa, Yuk Mengenal Situs Manusia Purba Sangiran
Ciri-ciri Pithecantropus Erectus:
Fosil Homo soloensis ditemukan di Ngandong, Blora, di Sangiran dan Sambung Macan, Sragen, oleh Ter Haar, Oppenoorth, dan Von Koenigswald pada tahun 1931—1933 dari lapisan Pleistosen Atas.
Homo Soloensis dianggarkan hidup sekitar 900.000 sampai 300.000 tahun yang lalu. Volume otaknya mencapai 1.300 cc.
Menurut Von Koenigswald makhluk ini lebih tinggi tingkatannya dibandingkan dengan Pithecanthropus Erectus. Dianggarkan makhluk ini merupakan evolusi dari Pithecanthropus Mojokertensis.
Baca juga: Tips Racik Minuman Rempah Peningkat Imun, Siswa Ayo Coba
Oleh beberapa peneliti, Homo Soloensis digolongkan dengan Homo Neanderthalensis yang merupakan manusia purba jenis Homo Sapiens dari Asia, Eropa, dan Afrika berasal dari lapisan Pleistosen Atas.
Ciri-ciri Homo Soloensis:
Pithecanthropus Erectus:
Baca juga: Siswa, Yuk Belajar Rempah Indonesia yang Kaya Manfaat
Homo Soloensis:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.