KOMPAS.com - Bagi para lulusan baru (fresh graduate) tentu sangat senang jika bisa segera mendapatkan pekerjaan. Tetapi lain halnya jika para pekerja yang ingin berhenti kerja (resign).
Tentu, harus ada alasan yang tepat dan wajar untuk diberikan kepada HRD atau atasan. Lantas, seperti apa ya alasan yang masuk akal?
Adapun faktor yang paling umum adalah budaya perusahaan atau lingkungan kerja yang tidak mendukung.
Baca juga: Begini 7 Cara Membuat Portofolio Lamaran Kerja dari KitaLulus
Tetapi, resign harus disampaikan dengan baik, formal, dan sopan. Sebab, bagaimanapun juga, perusahaan itu sudah memberikan kesempatan untuk kamu berkarir.
Melansir laman KitaLulus, Jumat (8/4/2022), ini 7 alasan berhenti kerja yang masuk akal dan bisa diterapkan.
1. Dapat penawaran lebih baik
Untuk alasan berhenti kerja yang pertama ialah karena dapat penawaran kerja yang lebih baik. Kamu bisa menyebutkan beberapa tawaran yang lebih baik saat menyampaikan alasan resign yang masuk akal.
Contohnya perusahaan baru memberikan gaji yang lebih tinggi, fasilitas kerja yang lebih lengkap, hingga tunjangan yang menjanjikan.
2. Tidak ada pengembangan karir
Tentu, semua karyawan ingin ada pengembangan karir yang berkelanjutan. Terlebih jika kamu punya skill yang baik.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.