Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanpa Dimarahi, Ini 7 Cara Atasi Siswa yang Sulit Diatur

Kompas.com - 27/12/2022, 07:05 WIB
Andia Christy,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setiap siswa pasti memiliki karakternya masing-masing. Terdapat yang rajin dan patuh, serta ada pula yang sebaliknya.

Tentu, sebagai seorang guru tetap mengajar dan berbuat adil kepada seluruh anak didiknya merupakan hal yang penting.

Baca juga: Sosok Nadi, Anak Petani yang Jadi Guru Besar Termuda di Unesa

Hal tersebut tentu tidak menjadi masalah jika siswa selalu taat dan disiplin. Namun, bagaimana dengan siswa yang sulit diatur?

Tenang saja, melansir dari situs resmi Badan Pendidikan Kristen (BPK) Penabur, berikut ada 7 cara mengatasi siswa yang sulit diatur yang bisa diterapkan di kelas.

1. Buat metode belajar yang beragam

Setiap siswa memiliki keunikan dan karakternya masing-masing. Atas dasar itu, guru tidak bisa menanganinya dengan cara yang sama.

Supaya karakter dan keunikan tiap siswa dalam belajar bisa terfasilitasi, guru harus membuat metode mengajar yang bervariasi.

Misalnya, seperti metode mengajar dengan berdiskusi.

Mungkin seorang siswa di kelas A bisa belajar dengan baik dengan cara ini, tetapi belum tentu metode ini sesuai dengan kelas lain.

Oleh karena itu, guru harus memiliki alternatif lain untuk mengatasi masalah seperti ini.

Baca juga: Tambah 5, UNP Punya 83 Guru Besar

2. Buat kesepakatan dengan siswa

Jika ada siswa yang ribut di dalam kelas saat belajar pasti membuat guru pusing. Situasi tersebut bisa diatasi dengan membuat kesepakatan bersama para siswa.

Jika sudah membuat kesepakatan, guru harus konsisten dan menunjukkan kepada siswa bahwa kesepakatan tersebut harus ditaati bersama.

Biasanya, kesepakatan dibuat pada awal pembelajaran.

Anak-anak dapat diajak berdiskusi terkait aturan yang harus dibuat supaya proses belajar di dalam kelas berjalan dengan lancar.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com