Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut 6 Kunci Kemampuan Berpikir Kritis Anak

Kompas.com - 27/07/2020, 07:27 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Sejak dini, anak harus diajarkan untuk berpikir kritis. Ketika bermain atau sedang melakukan sesuatu, pasti akan menemukan masalah.

Maka anak itu harus bisa menyelesaikan masalah tersebut dengan sendirinya. Tetapi bagaimana caranya agar anak memiliki kemampuan berpikir kritis.

Melansir akun resmi Instagram Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Minggu (26/7/2020), berikut ini 6 kunci kemampuan berpikir kritis anak:

1. Menjelaskan

Kemampuan anak untuk menjelaskan sesuatu ketika mengemukakan idenya terhadap suatu objek yang diamati, peristiwa yang terjadi ataupun pengalamannya sendiri.

Baca juga: Orangtua, Berikut 5 Tips Melatih Anak Berpikir Kritis

Jadi, orang tua harus mengajarkan pada anaknya untuk bisa menjelaskan suatu peristiwa yang dia lihat sendiri.

2. Evaluasi

Suatu kemampuan untuk melakukan evaluasi atau penilaian terhadap sesuatu berdasarkan sudut pandangnya.

Setelah melakukan sesuatu, anak harus diajari untuk mengevaluasinya dan memberikan penilaian.

3. Memprediksi

Anak memiliki kemampuan untuk melakukan prediksi apa yang akan terjadi berdasarkan apa yang sudah diketahui sebelumnya.

4. Membuat proyek

Ketika anak-anak dilibatkan dalam suatu topik atau kegiatan, akan membuka peluang bagi mereka untuk melakukan bereksperimen dan mengeksplorasi pengetahuannya.

5. Mengembangkan hipotesis

Meluangkan waktu untuk membuat hipotesis selama bermaian adalah latihan berpikir kritis yang membantu mengembangkan keterampilan.

6. Penyelesaian masalah

Kemampuan anak untuk menemukan solusi atas masalah yang ditemuinya dalam kehidupan sehari-hari.

Baca juga: 8 Cara Mendidik Anak Agar Mampu Memecahkan Masalah

Jika anak bisa dengan cepat menyelesaikan masalahnya, maka kedepannya anak memiliki kemampuan berpikir kritis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com