Nadiem menyebutkan proyek desa mendorong terjadinya penguatan karakter mahasiswa. Setelah melakukan kegiatan proyek desa, lanjutnya, mahasiswa akan mengalami perubahan fundamental di dalam hati.
"Tidak mungkin dia menginap di rumah warga desa, di berinteraksi dengan berbagai macam warga di desa, tidak mungkin tidak terjadi suatu perubahan fundamental dalam dirinya," ujar Nadiem.
Penguatan karakter tersebut bisa terjadi setelah mahasiswa melakukan proyek desa minimal enam bulan hingga maksimal satu tahun.
Baca juga: Kampus Merdeka, 8 Kegiatan Mahasiswa Luar Kampus yang Bisa Jadi SKS
Ia menilai dampak yang terjadi di mahasiswa akan terasa setelah bergiat selama enam bulan.
"Kalau satu dua bulan itu sulit. Kalau enam bulan, itu baru berdampak. Masyarakat juga melihat bahwa itu adalah sesuatu yang serius," ungkap Nadiem.
Ia memberikan contoh dampak proyek desa seperti kegiatan Indonesia Mengajar dalam hidup mahasiswa. Menurutnya, seluruh peserta Indonesia akan bercerita bahwa kegiatan Indonesia Mengajar menjadi salah satu pengalaman terpenting dalam hidup merek dan dalam pembentukan karakte.
"Itu satu contoh yang mereka pergi ke daerah-daerah pelosok," kata Nadiem.