Dukungan sebelum, saat, dan setelah belajar terdiri dari dukungan fisik dan dukungan psikologis.
Dengan begitu, proses belajar menjadi suatu kesatuan yang utuh dan memberi manfaat yang optimal bagi anak.
Untuk itulah para orang tua harus memperhatikan sebelum, saat, dan setelah belajar. Perlu pula dukungan fisik dan psikologis.
Berikut ini bentuk-bentuk dukungan fisik sebelum proses belajar:
1. Mengecek apakah apakah kita dan anak kita dalam keadaan cukup istirahat, sudah makan dan cukup minum.
2. Mempersiapkan recana yang akan dipelajari anak. Diskusikan dengan anak agar ia semangat melakukannya.
3. Mempersiapkan perlengkapan belajar, seperti alat tulis, buku, dan peralatan lain yang memudahkan anak untuk belajar.
4. Mempersiapkan situasi belajar yang aman dari gangguan. Beri anak ruang khusus untuk belajar. Ruang ini dapat berisi meja lipat, Alat Peraga Edukatif (APE), dan atau tikar untuk anak ketika belajar.
Baca juga: Pentingnya Menjaga Daya Tahan Tubuh bagi Anak Usia Dini
Jadi, anak susah belajar adalah hal yang wajar. Karena itu para orang tua harus memahami beberapa hal di atas. Tentu agar anak mudah diarahkan untuk mau belajar.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan