Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis-jenis Anak Berkebutuhan Khusus dan Cara Pengasuhan

Kompas.com - 25/09/2021, 13:51 WIB
Sandra Desi Caesaria,
Albertus Adit

Tim Redaksi

Orang tua dengan anak-anak berkebutuhan khusus tentunya membutuhkan energi ekstraketika mendidik anak-anaknya. Meskipun anak-anak anda memiliki kebutuhan khusus namun sudha emnjadi sebuah kewajiban bagi orang tua untuk mendampingi dan mendidiknya. Anda bisa mengisi waktu luangnya untuk rekreasi atau membuat ketrampilan yang dapat membantu fokus serta kosentrasi anak. Dari hal-hal semacam ini, anda bisa mengetahui potensi yang dimiliki anak sehingga membuat anak menjadi lebih produktif.

Baca juga: 7 Cara agar Anak Terhindar Dampak Buruk Teknologi

Tanamkan Kemandirian Sedari Dini

Pada dasarnnya anak-anak kebutuhan khusus sama saja seperti anak-anak umum lainnya. Sehingga anda tak perlu memanjakan anak terlalu berlebihan. Tanamkan kemandirian pada anak sedari dini sehingga anak bisa bertahan di lingkungannya. Ajari anak-anak kebutuhan khusus ketrampilan-ketrampilan dasat seperti makan, mandi, berangkat sekolah, dan lainnya. Jika hal-hal seperti ini terus anda ajarkan kepada anak-anak anda tentunya bukan tidak mungkin jika anak kebutuhan khusus dapat hidup selayaknya anak lainnya.

Lakukan Kerjasama Dengan Sekolah

Menjalin kerja sama dengan pihak sekolah menjadi hal penting yang harus anda perhatikan. Sehingga sangat disarankan bagi pihak orang tua untuk bersikap proaktif serta bisa menjalin kerja sama yang baik dengan pihak sekolah. Hal ini dilakukan agar membantu anda untuk mengetahui perkembangan mental, sikap, serta karakter anak. Sehingga nantinya anda bisa lebih mudah mengetahui cara yang tepat menangani anak-anak dengan kebutuhan yang khusus.

Lakukan Pembiasaan Mengenai Sanksi dan Hukuman

Anaka-anak kebutuhan khusus juga perlu diajarkan tentang aturan dan norma yang berlaku serta kesalahan yang dilakukannya. Sehingga ketika anak melakukan sebuah kesalahan tentu anda harus memberitahu anak jika hal tersebut merupakan perbuatan yang salah. Namun sebisa mungkin hindari hal-hal yang bersifat kekerasan dan usahakan untuk memberikan pengertian kepada anak anda. Jika hal ini bisa anda lakukan dengan baik, maka tentunya memudahkan anak untuk memahami hal mana yang salah dan benar.

Pelajari Kebiasaan dan Kebutuhan Anak

Tentunya karena kondisinya yang berbeda, anak-anak kebutuhan khusus memiliki kebutuhan dan kebiasaan yang berbeda. Sehingga sebagai orang tua penting untuk mengetahui kedua hal tersebut. Dengan memahami kebutuhan dan kebiasaan anak tentunya membuat anda semakin terbiasa menghadapi anak-anak dengan kebutuhan khusus.

Ikuti Saran-Saran Pakar

Bagi orangtua yang tidak terlalu memahami dengan baik cara tepat untuk menangani anak-anak kebutuhan khusus. Anda bisa mencoba untuk meminta saran dari pakar, entah dari guru, ahli psikologi, ataupun ahli-ahli lainnya di bidang tersebut. Sehingga nantinya anda bisa mendapatkan cara yang tepat untuk menangani anak-anak anda.

Baca juga: Psikolog: Cara Menilai Kesiapan Anak Berkebutuhan Khusus Bersekolah

Pilihlah Sekolah yang Tepat

Anak-anak kebutuhan khusus tentunya bisa mengalami resiko bullying karena kondisi nya yang berbeda dari anak-anak umumnya. Sehingga pemilihan sekolah merupakan hal penting yang harus anda perhatikan. Hal ini karena sekolah menjadi pendukung dari perkembangan anak agar dapat lebih berkembang.

Ajak Anak-Anak Mengikuti Kelas Terapi

Banyak sekali terapi-terapi penyembuhan yang memang ditujukan untuk anak-anak kebutuhan khusus. Untuk itu sebisa mungkin bawalah anak-anak anda untuk rutin mengikuti terapi-terapi yang ada. Bisa jadi terapi yang rutin tersebut dapat membantu anak untuk hidup selayaknya anak-anak lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com