KOMPAS.com - Setelah anak-anak diperbolehkan sekolah tatap muka, pastinya anak-anak akan mengalami namanya jam istirahat di sekolah.
Selama jam istirahat, aktivitas yang dilakukan anak-anak bisa saja bermain atau jajan. Bisa jajan di kantin sekolah atau jajan ke pedagang yang ikut berjualan depan sekolah.
Bagi orangtua, pastinya ada rasa was-was jika anak jajan sembarangan. Entah karena faktor kebersihan atau faktor kurangnya nutrisi pada jajanan anak.
Misalnya, berbagai zat berbahaya, seperti boraks maupun pewarna tekstil atau perasa makanan yang kurang tepat.
Baca juga: Orangtua Harus Tahu, Remaja Rentan Alami 3 Jenis Gangguan Makan Ini
Maka ada baiknya, anak-anak dibuatkan bekal saja. Mempersiapkan bekal anak sekolah merupakan salah satu upaya untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak dan memastikan kesehatan tubuhnya tetap terjaga.
Lalu, bagaimana caranya membuat bekal yang baik bagi anak-anak?
Dilansir dari laman Instagram Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) ini 5 tips mudah membuat bekal anak.
1. Pilih buah-buahan dan sayuran segar
Buah-buahan dan sayur yang memiliki vitamin dan tinggi serat baik buat bekal sekolah.
Berikan anak buah-buahan segar sebagai bekal sekolahnya, bukan buah dalam bentuk jus kemasan atau kaleng.
Baca juga: E-Book atau Buku Cetak, Mana yang Lebih Baik untuk Anak?
2. Lengkapi kebutuhan lemak hariannya
Lemak tetap dibutuhkan bagi anak-anak agar tetap berenergi dan lebih mudah berkonsentrasi saat di sekolah.
Ada beberapa sumber lemak baik yang bisa Bunda berikan sebagai bekal sekolah. Di antaranya mentega, minyak, keju, kacang-kacangan, dan daging.
3. Lengkapi nutrisinya dengan konsumsi biji-bijian
Beberapa jenis biji-bijian yang bisa diberikan sebagai bekal sekolah anak adalah popcorn, oatmeal, dan quinoa. Jangan lupa memilih biji-bijian utuh dan berkualitas baik.