Berikut beberapa cara yang dilakukan Tina agar anak-anak tetap aktif namun tanpa ke luar rumah selama dua pekan:
1. Aktivitas fisik
Ada sejumlah hal yang dilakukan Tina agar anak-anak tetap bergerak aktif selama belajar di rumah. Pasalnya, bergerak aktif merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kekebalan tubuh untuk melawan virus.
Tina kerap mengajak anak untuk bermain kejar-kejaran dengan latar belakang musik "Baby Shark" atau bermain permainan tradisional yang juga mengajak olahraga seperti permainan Sunda "Cang Ucang Angge"
Pilihan lainnya ialah memanfaatkan fasilitas kolam renang yang ada di rumahnya. "Jadi, yang biasanya berenang sekali sehari atau hanya sekali dalam seminggu, kali ini bisa berenang sehari dua kali," tuturnya.
Dengan berenang, kata Tina, sekaligus mengajak anak-anak berjemur matahari yang baik untuk kesehatan.
Baca juga: 7 Langkah Pencegahan Penularan Virus Corona di Lingkungan Sekolah
2. Bongkar mainan lama
Menurut Tina, biasanya anak-anak cenderung main yang itu-itu saja, tetapi kalau ditujukan lagi mainan-mainan lama, mereka bisa antusias.
3. Libatkan dalam aktivitas orangtua
"Diajak bantu hitung atau siapkan bahan masakan kalau sedang masak misalnya," kata Tina.
Dengan begitu, diharapkan anak menjadi tak mudah bosan, di samping merekatkan hubungan dengan orangtua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.