Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/08/2020, 09:53 WIB
|

KOMPAS.com - Meski sebuah keluarga diberikan anugerah anak yang memiliki kemampuan istimewa dibanding anak lain, tetapi keluarga itu harus kuat.

Anak penyandang disabilitas, secara khusus harus diberikan pola asuh yang berbeda. Tetapi, bagaimana orang tua mengasuh anugerah yang istimewa tersebut?

Bagaimana pola asuh anak dengan kemampuan istimewa tersebut? Terlebih pada anak usia dini, orang tua harus paham pola asuhnya.

Baca juga: Berikut Tips Membangun Keterampilan Sosial pada Anak Usia Dini

Melansir akun resmi Instagram Sahabat Keluarga Kemendikbud RI, Sabtu (22/8/2020), ini pola pengasuhannya:

Tunadaksa

Bagi orang tua yang memiliki buah hati tunadaksa, maka bisa memberikan bimbingan bina diri dan bina gerak. Misalnya saja mengurus diri, merawat diri, menolong diri, dan latihan gerak (motorik halus dan motorik kasar).

Tunagrahita

Untuk anak tunagrahita, orang tua bisa memberikan bimbingan bina diri, misalnya mengurus diri, merawat diri, dan menolong diri.

Kesulitan belajar

Orang tua bisa memberikan bimbingan cara belajar secara khusus sesuai dengan kesulitan belajar si buah hati tersebut.

Tuna laras

Orang tua bisa dengan memberikan bimbingan emosional, sosial, dan keagamaan pada anak tuna laras.

Cerdas dan bakat istimewa

Meski anak cerdas, tetapi orang tua bisa memberikan bimbingan bina diri, misalnya mengurus diri, merawat diri, dan menolong diri.

Tunarungu dan Tunawicara

Bisa dengan memberikan bimbingan komunikasi persepsi bunyi dan irama, misalnya melatih keterarahwajahan.

Tunaganda

Bagi orang tua yang memiliki buah hati tunaganda, maka bisa memberikan bimbingan bina diri dan gerak.

Tunanetra

Memberikan bimbingan orientasi dan mobilitas, misalnya mengenalkan situasi dan arah di mana anak berada.

Hiperaktif

Orang tua bisa memberikan bimbingan aturan yang jelas, misalnya membuat kesepakatan waktu bermain.

Baca juga: 5 Cara Tumbuhkan Minat Baca Anak Usia Dini

Autis

Orang tua bisa memberikan bimbingan komunikasi dan interaksi sosial, misalnya melatih kontak mata dan bicara.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+