Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kipina Indonesia: Memadukan Semangat Merdeka Belajar dan Pendidikan Finlandia

Kompas.com - 06/11/2020, 18:33 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Selain mempersiapkan lulusan yang siap menghadapi Revolusi Industri 4.0, lembaga pendidikan juga ditantang untuk melahirkan sumber daya manusia yang memiliki semangat long life learner, atau pembelajar sepanjang hayat.

Sayangnya, justru banyak ditemui siswa atau mahasiswa tidak memiliki semangat untuk terus belajar karena proses pembelajaran dirasa menjadi beban dan tidak menyenangkan. Terkait hal ini, pendidikan usia dini menjadi kunci dalam menumbuhkan semangat long life learner.

Isu ini menjadi narasi utama yang dibangun dalam webinar pendidikan yang digelar Kipina Worldwide dan Yayasan Akademi Anak Indonesia dengan menghadirkan beberapa pembicara utama, di antaranya: Sudino Lim (Ketua YAAI), Kieran Galvin (Direktur Pelaksana Kipina), dan Jeannine Laubner (Direktur Akademik Kipina Global).

"Untuk merubah mindset anak harus mulai harus dimulai dari pendidikan dasar, dan pendidikan dasar dimulai dari pendidikan anak usia dini," ungkap Sudino Lim yang juga merupakan dewan Asosiasi International IB Schools.

Belajar dari pendidikan Finlandia

Baca juga: Merdeka Belajar di PAUD adalah Merdeka Bermain

Kipina sendiri merupakan lembaga pendidikan anak usia dini yang menggunakan pendekatan kurikulum Finlandia berdasarkan National Core Curriculum for Early Childhood Education and Care dan berencana melebarkan sayapnya di Indonesia tahun 2021.

Kieran Galvin dalam pengalaman internasionalnya mendapati banyak menemukan kurangnya motivasi belajar di kalangan mahasiswa. "Mereka seolah tidak memiliki semangat dan kegembiraan dalam mengikuti proses belajar," ungkap Kieran pencetus konsep Kipina.

"Saya akhirnya menyadari bahwa kita hanya bisa memperbaiki masalah ini ketika mereka masih di usia dini. Meski kita memperbaiki di pendidikan dasar, kita akan terlambat menanamkan semangat manusia pembelajar ini. Pertumbuhan otak manusia 90 persen terbentuk sebelum usia 5 tahun," jelas Kieren.

Lebih jauh Kieran menjelaskan, di Finlandia pendidikan anak usia dini tidak difokuskan pada proses akademik tetapi lebih kepada mengoptimalkan tumbuh kembang otak anak.

Dalam kesempatan sama, Jeannine Laubner menjelaskan konsep pembelajaran yang menyenangkan menjadi perhatian khusus pendidikan di Finlandia. "Rasa senang belajar pada anak akan menghadirkan kualitas terbaik dan masa belajar yang menyenangkan," jelas Jeannine.

Penulis "Millennials Guide to Early Childhood Education" juga menyampaikan, anak usia dini tidak hanya ditekankan kemampuan membaca dan menulis, namun juga dalam bidang lain seperti komunikasi, pengembangan interpersonal, kemampuan sosial, kesehatan fisik hingga kognitif numerasi, berpikir kreatif, kritis dan memecahkan masalah.

Keberhasilan Finlandia, kutip Jeannice, tidak hanya dalam segi pendidikan saja, namun juga kesehatan mental yang menempatkan Finlandia sebagai negara dengan penduduk paling bahagia di dunia.

Kesehatan dan perkembangan mental menjadi bagian penting dalam pendidikan anak usia dini di Finlandia.   

Merdeka Belajar dan potensi anak

Webinar pendidikan yang digelar Kipina Worldwide dan Yayasan Akademi Anak Indonesia dengan menghadirkan beberapa pembicara utama, di antaranya: Sudino Lim (Ketua YAAI), Kieran Galvin (Direktur Pelaksana Kipina), dan Jeannine Laubner (Direktur Akademik Kipina Global)DOK. KIPINA INDONESIA Webinar pendidikan yang digelar Kipina Worldwide dan Yayasan Akademi Anak Indonesia dengan menghadirkan beberapa pembicara utama, di antaranya: Sudino Lim (Ketua YAAI), Kieran Galvin (Direktur Pelaksana Kipina), dan Jeannine Laubner (Direktur Akademik Kipina Global)

Baca juga: Bentuk Kolaborasi Guru dan Orangtua Finlandia Demi Pendidikan Terbaik

Kipina, taman kanak-kanak internasional yang berkembang pesat dengan kekayaan kurikulum Finlandia, melalui Yayasan Akademi Anak Indonesia (YAAI) berencana akan membangun lebih dari 10 cabang di seluruh Indonesia dalam kurun waktu 4 tahun kedepan.

Tahun 2021, Kipina akan mulai beropereasi di wilayah Gading Serpong, Tangerang. "Meski mengusung kurikulum Finlandia, Kipina Indonesia akan melakukan sejumlah adaptasi dengan memperhatikan kearifan lokal, agar siswa dapat beradaptasi dengan sekolah lanjutan di Indonesia," jelas Sudino Lim.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang 'Hadir' di Masyarakat

Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang "Hadir" di Masyarakat

Edu
39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

Edu
8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

Edu
Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Edu
Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Edu
FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau