Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Ibu Emosi Saat Mengajar Anak Matematika, Ini 3 Tips Penting Psikolog

Kompas.com - 08/09/2020, 21:01 WIB
Elisabeth Diandra Sandi,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menanggapi video viral di media sosial mengenai ibu berinisial MA yang memukuli anaknya saat mengajarkan materi matematika, Anna Surti Ariani selaku psikolog keluarga dan anak menghimbau agar masyarakat tidak buru-buru menghakimi.

“Jadi daripada dia (MA) dihakimi misalnya dengan video tentang dia untuk kegiatan apapun, kemudian diviralkan gitu ya. Ada baiknya justru dicarikan solusi-solusi supaya para orangtua bisa memberikan pendidikan yang lebih tepat untuk anaknya,” jelas Anna yang akrab disapa Nina pada Senin (7/9/2020) lewat telepon.

Meski begitu, Nina tetap tidak membenarkan kejadian MA yang memukul anaknya dengan selang ketika tidak cepat mengerti pelajaran matematika.

Baca juga: Najelaa Shihab: Orang Tua Tidak Memberi Anaknya Kesempatan Salah

Namun, Nina mengatakan, pasti ada alasan-alasan tertentu sampai hal tersebut terjadi.

“Ketika kita jadi lebih tau itu alasannya mengapa, maka kita kemudian tidak bersifat judgmental hanya menyalahkan ibu,” tegas Nina.

Bagi Nina, keterangan dari polisi yang ada belum menjelaskan secara detail mengenai kondisi keluarga tersebut.

Maka dari itu, perlu adanya penelusuran lebih lanjut untuk membantu mencarikan solusi terbaik untuk MA dan keluarganya.

Permasalahan video viral

Bermula dari sebuah video yang diunggah oleh beberapa akun di media sosial Facebook sejak Rabu (2/9/2020), permasalahan MA dengan anaknya pun menjadi viral.

Video yang direkam oleh tetangga sekitarnya di Turen, Malang, menunjukkan MA sedang marah dan memukul kaki sebelah kiri anak dengan selang.

Kasat Reskrim Polres Malang AKP Tiksnarto Andaru Rahutomo menyampaikan, MA diduga geram karena anaknya tetap merasa kesulitan dalam mengerjakan tugas matematika dari sekolah. Padahal MA sudah mengajarkannya berkali-kali.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang 'Hadir' di Masyarakat

Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang "Hadir" di Masyarakat

Edu
39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

Edu
8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

Edu
Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Edu
Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Edu
FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau